Thursday, November 20, 2014

Efek Negatif Bergosip

Saat ini kegiatan bergosip ini seakan sudah lazim dan bukan lagi hal yang tabu untuk dilakukan. Sampai – sampai saat ini rating acara gosip di televisi memang cukup tinggi, karena memang banyak peminat dari kegiatan yang satu ini. Pilihan untuk bergosip memang tergantung manusianya. Akan tetapi positiveonx akan berbagi sedikit tentang efek negatif dari bergosip ini.
1.       Kehilangan kepercayaan orang lain
Mungkin dari kita merasa nyaman dengan bergosip dan merasa ada sesuatu yang hilang apabila kita tidak melakukan kegiatan bergosip ini, tapi taukah anda? Sebenarnya teman bergosip kita atau orang sekitar kita yang tau kita senang bergosip tidak akanpercaya terhadap kita. Bahkan sebenarnya orang yang suka bergosip benci juga kepada orang yang senang bergosip. Apalagi menggosipkan orang yang suka bergosip juga, sangat tidak menyenangkan.

2.       Menyakiti hati orang lain
Ini adalah efek negatif lain dari bergosip. Mungkin anda yang senang bergosip akan merasa tenang dan nyaman karena telah menggosipkan orang. Akan tetapi taukah anda? Orang yang digosipkan mempunyai perasaan. Walaupun keburukan yang anda gosipkan memang benar adanya, tapi alangkah baiknya kita menjaga perasaan atau tak perlu membuka keburukan tersebut.

3.       Lingkup pergaulan sempit
Orang yang bergosip terkadang adalah orang yang sebenarnya tak tau tentang hal yang sebenarnya terjadi. Akan tetapi agar terlihat mengetahui, dan ahli tentang apa yang orang lain tak ketahui, dia menggosipkan sesuatu tentang seseorang yang kebenarannya tak dapat diketahui.

4.       Kebiasaan mengikari janji
Seseorang bisa saja menceritakan sesuatu yang mungkin bersifat pribadi kepada anda, kemudian karena kehilangan tema pembicaraan ketika berinteraksi dengan teman. Anda membuka hal pribadi yang telah dipercayakan rekan anda kepada anda. Kebiasaan ini akan terus terjadi, dan anda akan terbiasa mengikari janji untuk menjaga rahasia.

Sekian artikel Positiveonx kali ini, semoga artikel kali ini bisa bermanfaat bagi penulis sendiri dan yang membacanya. Terimakasih.


0 comments:

Post a Comment